Pernahkah anda mendengar ungkapan Deep Web dan Dark Web? Jika belum, anda akan mengenali apa itu Deep Web dan apa itu Dark Web serta bagaimana cara mengaksesnya. 2 hal ini membuat wawasan internet anda makin meningkat dan lebih menyadari bahwa internet menyimpan banyak misteri dari apa yang kita fikirkan.
Apa itu Deep Web?
Deep Web ialah seluruh situs yang tidak di indeks oleh mesin penelusuran seperti Google, Bing, Duckduckgo, atau Yahoo. Sebaliknya, situs yang bisa anda peroleh di mesin pencari dinamakan ‘Surface Web’. Situs Windowsku.com pasti diklasifikasikan sebagai Surface Web alasannya mampu anda dapatkan di mesin telusur.
Deep Web bekerjsama sungguh akrab dengan kegiatan kita. Bahkan, kita mengaksesnya setiap hari tanpa sadar. Contoh paling gampang adalah saat anda mengakses email. Seluruh email anda tentu tidak mampu anda temukan di Google atau mesin telusur yang lain.
Mengakses jejaring sosial juga merupakan acara Deep Web. Karena tidak semua postingan di Facebook terindeks oleh Google. Misalnya saja dikala anda update status di Facebook dan anda memperlihatkan label semoga status cuma mampu dilihat oleh sahabat Facebook anda saja, tentu anda tidak mampu menemukannya di Google. Namun anda mampu memperoleh halaman profil Facebook anda.
Fungsi Deep Web
1. Menyembunyikan info eksklusif
Tentu anda tidak mau seluruh email anda terindeks oleh Google dan mesin pencari lainnya. Ketika anda membuka Whatsapp Web, tentu anda tidak mau seluruh chat anda datang-tiba muncul di Google. Untuk itulah situs-situs tersebut menolak di indeks oleh mesin pencari.
2. Berbagi gosip dengan orang-orang tertentu saja
Deep Web sebetulnya yakni situs yang tersembunyi. Karena tersembunyi, bila anda menunjukkan alamat situs anda yang tidak terindeks oleh Google ke sahabat anda, hanya sobat tersebut yang mengenali link tersebut yang mampu mengaksesnya.
3. Menyimpan gosip untuk pemerintahan di sebuah negara
Bisa jadi banyak negara yang memakai Deep Web semoga menjauhi jalan masuk isu dari kalangan publik. Karena pasti tidak semua informasi pemerintahan suatu negara harus diketahui oleh publik.
Lalu, apa itu Dark Web?
Dark Web ialah bagian dari Deep Web, dimana selain tidak di indeks oleh mesin penelusuran, situs tersebut juga harus memakai alat tertentu supaya mampu dikunjungi. Istilah Deep Web dan Dark Web terkesan sama, namun hanya berbeda dari bagaimana cara anda mengaksesnya.
Untuk mengakses situs Dark Web, anda harus menggunakan browser khusus seperti Tor Browser. Browser ini juga bisa anda pakai untuk mengakses web biasa.
Dark Web mempunyai reputasi selaku kawasan yang sangat jelek. Dark Web ialah daerah yang biasa dipakai untuk transaksi illegal mirip transaksi narkoba, senjata api, dan masih banyak lagi.
Cara kerja dan cara mengakses Dark Web
Dark Web merupakan situs yang mempunyai banyak lapisan jaringan, dimana ketika anda mengakses jaringan pertama, maka akan ada jaringan kedua atau ketiga dan seterusnya.
Kemudian, seluruh situs Dark Web mempunyai alamat domain .onion di belakangnya. Tidak seperti situs pada umumnya yang menggunakan .com seperti situs ini. Untuk mengakses domain .onion tersebut, banyak orang menggunakan jaringan TOR (The Onion Router).
Onion yang dalam bahasa Indonesianya ialah bawang, sangat tepat sebagai istilah untuk Dark Web karena bawang juga memiliki banyak lapisan. Seperti yang saya katakan sebelumnya, untuk mengakses domain .onion, anda membutuhkan Tor Browser. Jika anda mencoba mengakses domain tersebut di browser biasa, maka tampilannya mirip diatas.
Dengan mengakses situs Tor, anda akan dibawa ke banyak sekali jaringan di berbagai negara, baru anda tiba di situs tujuan. Sehingga, mengakses situs Tor bersifat “Anonymous”.
Salah satu acuan domain .onion yang bisa anda saluran dengan Tor Browser adalah Facebook. Ya, ternyata Facebook juga merilis model Tor-nya. Dengan mengakses Facebook versi Tor, anda akan dibawa ke aneka macam jaringan apalagi dahulu, gres anda dibawa ke server Facebook yang asli.
Kontroversi Dark Web
Banyak sekali situs Dark Web dibentuk oleh Scammer, dimana mereka sering berpindah-pindah untuk memusingkan korbannya. Misalnya saja saat anda membeli sesuatu lewat situs Dark Web, mampu saja situs tersebut tidak mampu diakses di keesokan harinya saat anda sudah membayar barang.
Setelah hilang, mereka dapat menciptakan situs Dark Web baru dan orang jahat tersebut mampu menipu orang lain kembali tanpa terdeteksi. Ini semua alasannya sifat dari jaringan Tor sendiri yang bersifat “Anonymous”. Walau bukanlah hal yang mustahil untuk melacak orang-orang seperti itu, tetapi sangat susah untuk mengetahui siapa yang mempunyai situs penipuan tersebut.
Banyak juga situs Dark Web yang mempunyai alamat domain yang merepotkan untuk dikenang kecuali kalau anda menyimpannya sebagai bookmark. Salah satu situs e-Commerce Dark Web yaitu Dream Market mempunyai alamat situs mirip ini: eajwlvm3z2lcca76.onion. Namun situs ini telah tidak dapat diakses kembali.
Apakah Dark Web Ilegal?
Ini semua tergantung di negara mana anda menggunakannya. Di Indonesia sendiri, belum ada undang-undang khusus yang menertibkan perihal Dark Web atau sejenisnya. Dan kalau Dark Web dihentikan, biasanya negara tersebut memblokir jalan masuk situs Tor. Namun tidak di Indonesia, aku sendiri pun sukses mengakses situs Tor atau Dark Web.
Negara lain seperti Cina melarang penggunaan Dark Web atau hal lain yang memakai enkripsi yang kuat seperti VPN (Virtual Private Network). Pelarangan ini menciptakan penggunaan Dark Web dan VPN menjadi ilegal.
Terjawab telah apa itu Deep Web dan Dark Web
Yang sungguh perlu kita perhatikan yakni penggunaan Dark Web. Dark Web menyimpan aneka macam misteri dan banyak situs-situs berbahaya. Walau tidak seluruhnya berbahaya, anda disarankan sangat waspada dikala anda mengakses Dark Web dengan Tor Browser.
Lalu, bagaimana berdasarkan anda tentang apa itu Deep Web dan Dark Web? Apakah sebelumnya anda pernah mengakses Dark Web? Silahkan tulis komentar anda di kotak komentar dibawah.