Mereka berangkat dengan penuh semangat, sangat heroik.
Tak hanya itu, para dermawan berlomba-lomba “memaksa” para peserta aksi untuk menerima bingkisan. Maklum, peserta aksi sendiri sebenarnya kewalahan menerima bantuan-bantuan tersebut, mengingat banyaknya para dermawan yang berlomba-lomba untuk memberikan bantuan.
Soal bagaimana suasana spiritual yang dirasakan selama aksi, tak bisa dilukiskan dengan kata-kata, kecuali amazing, awesome, luar biasa!
Bagaimana tidak, kita menyaksikan dan merasakan doa yang dipanjatkan oleh Almarhum KH. Arifin Ilham (rohimahullah) langsung di ijabah oleh Allah pada saat itu, langsung mendadak turun gerimis sebagaimana yang beliau minta didalam doa. Kemudian Allah turunkan hujan menjelang sholat jumat sehingga jutaan jamaah bisa berwudhu dengannya. Tentu masih banyak lagi pengalaman spiritual dalam aksi ini, tidak bisa kita tuliskan satu persatu.
HAUL GURU SEKUMPUL DI BUMI BANJAR
Di Jakarta ada Aksi 212, di Banjar ada Haul Guru Sekumpul.
Masyarakat Banjar sangat bersyukur, mereka mempunyai ulama yang sangat dicintai bukan hanya oleh mereka, tetapi juga oleh kamu muslimin pada umumnya.
Beliau adalah Tuan Guru Syeikh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Guru Ijai/Guru Sekumpul), keturunan dari Tuan Guru Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, ulama legendaris asal Banjar, penulis kitab Sabilal Muhtadin.
Tahun ini adalah haul ke-15 Guru Sekumpul. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, jutaan jamaah haul berkumpul di Sekumpul (Martapura, Kalimantan Selatan) untuk mengikuti pelaksanaan haul. Mereka bukan hanya berasal dari seluruh penjuru pulau Kalimantan, tetapi juga berasal dari luar pulau bahkan dari mancanegara.
Puncak haul sendiri dilaksanakan pada Ahad malam senin tanggal 07 Rajab 1440 (01 Maret 2020), tetapi jamaah sudah ramai berdatangan bahkan sejak hari kamis, 4 hari sebelumnya. Hampir seluruh ruas jalan dari arah Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, dan seluruh daerah di Kalimantan Selatan sendiri, dipadati jamaah haul. Mereka bergerak menuju Sekumpul menggunakan sepeda motor, mobil, dan bus.
POSKO HAUL, adalah diantara fenomena yang mengesankan. Disepanjang jalan, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan, bermunculan posko-posko haul yang didirikan secara swadaya oleh masyarakat setempat, jumlahnya ngga terhitung, buanyaak. Berbagai layanan diberikan disana, mulai tempat istirahat, makan dan minum, toilet, jasa pijat, bahkan jasa perbaikan kendaraan (bengkel), semua diberikan secara cuma-cuma alias gratis untuk jamaah haul. Disekitar Kota Banjarbaru dan Martapura, mungkin kita bisa menjumpai posko haul ini setiap jarak 100 meter, keren abis.
Dari tahun ke tahun, jumlah jamaah haul semakin bertambah. Tingkat kepadatan jamaah dan luas area yang digunakan jamaah semakin meluas.
Untuk inilah, demi memberikan kesempatan kepada jamaah haul yang berasal dari daerah yang jauh, dari luar provinsi atau luar pulau, maka para tuan guru di Banjar, menghimbau masyarakat lokal untuk tidak hadir pada saat haul, sebagai gantinya mereka dihimbau untuk fokus membangun posko dan mendirikan pelayanan kepada para jamaah.
Antusiasme masyarakat ini adalah wujud kecintaan mereka kepada ulamanya, kepada tuan gurunya. Semoga ini menjadi washilah turunnya keberkahan kepada kita semua.
Ini hanya sekelumit tentang Haul Guru Sekumpul yang penuh heroisme, pengalaman spiritual, dan pengalaman sosial yang menunjukkan indahnya persaudaraan, indahnya ukhuwah islamiyah.
Semoga bermanfaat.
--Cakbass--