Belajar dari pengalaman terkait video youtube yang terkena klaim hak cipta (copyright). Hal ini berakibat video yang sudah diupload, monetisnya jadi hilang. Itu dikarenakan video tidak memenuhi syarat untuk monetisasi.
Bukan cuma itu saja, fitur-fitur yang lain juga dinonaktifkan, seperti gambar tumbnail video hilang. Oleh karena dari itu berhati-hatilah buat anda yang ingin ngereupload video ke channel youtube anda, kecuali jika anda punya trik jitu. Jika tidak, maka channel anda akan berakhir sama mirip channel Youtube Crach. hehehee... upload video original saja deh... biar aman..
Perlu diketahui tidak sedikit dari Youtubers diluar sana sering berurusan dengan Hak Cipta. Bahkan tak sedikit dari itu sering kehilangan pendapatan dari channel-nya, bahkan model buruknya ialah kehilangan akun YouTube.
Apa Itu Konten Berhak Cipta (copyright)...?
Ketika seseorang menciptakan suatu karya orisinil yang ditetapkan dalam suatu media fisik, maka secara otomatis ia akan mempunyai hak cipta atas karyanya tersebut. Pembuat konten asli memiliki hak pribadi untuk memakai karya tersebut dengan cara-cara tertentu.
Apa saja yang terlindungi copyright ?
- Karya audio visual, mirip acara TV, film, dan video online
- Video game dan perangkat lunak komputer
- Rekaman bunyi dan komposisi musik
- Karya drama, mirip sandiwara dan drama musikal
- Karya tulis, mirip kuliah, artikel, buku, dan komposisi musik
- Karya visual, mirip lukisan, poster, dan iklan, dll
Inilah beberapa saran dari Saya yang mungkin berguna untuk Anda agar Channel Youtube anda tidak terkena hak Cipta.
1. Jangan Me-Reupload Konten Milik Orang lain.
Hal yang terpenting dari sebuah video ialah tidak me-reupload video milik orang lain.
2. Jangan Dispute bila bukan Konten Anda
Dalam pengalaman aku di Content ID, banyak yang mengupload konten yang bukan miliknya dan dikala di klaim, maka mengajukan dispute (sengketa). Alasan mengajukan sengketapun sedikit konyol. Misalnya dengan mengedit video atau menambahkan beberapa imbas berpikir bahwa itu sepenuhnya menjadi miliknya.
3. Gunakan Fitur Remove claimed song
Jika Anda ingin upload video dengan tujuan untuk di monetisasi, gunakanlah fitur Remove claimed song jika tiba-tiba ada klaim hak cipta lagu.
NB: ini hanya berlaku bila konten mempunyai audio yang berhak cipta.
4. Gunakan Audio Library YouTube
Sering memproduksi konten sendiri? Disarankan gunakan Audio library yang di sedikan oleh pihak YouTube itu sendiri.
5. Content ID
Perlu ietahui Content ID tidak semuanya tersedia, namun bukan artinya Anda tidak akan bisa menikmati fiturnya. Jika Anda tidak memilikinya, gabunglah kelayanan Content ID yang menyediakan Full Claims & asset (Bukan MCN). Dengan bergabung di Content ID, tidak ada namanya Strike atau takedown yang Anda alami, yang Anda akan alami cuma Conflict Asset, dan itu bisa teratasi dengan baik tanpa mesti distrike.
6. Jangan Cepat Bangga Karena Bisa Lolos Monetisasi Konten ada Hak Ciptanya
Biasanya ada yang gembira mengakali Content ID. Contohnya mengupload audio berhak cipta tapi mampu lolos klaim. Mungkin saat ini Anda bahagia karena tidak di klaim, namun sekali trik ini ketahuan, tidak ada lagi namanya klaim pihak ketiga, yang ada yaitu Strike atau di takedown yang Anda akan rasakan.
7. Jangan Modal Credit Title
Beberapa waktu lalu saya di tags salah satu screenshot oleh sobat Facebook. Dalam gambar tersebut tampak seseorang yang marah karena di klaim videonya. Alasannya dia tidak terima diklaim alasannya adalah video itu dibentuk olehnya sepenuhnya bukan di monetisasi bahkan sedikit kata konyol "video ini dibuat dengan Cinta". Mau ditulis apapun divideo ini dibuat dengan rasa cinta oleh Joko Widodo, tidak ada pengaruhnya sama sekali.
8. Jadilah Youtubers berjiwa Positif.
Banyak teman Youtubers saya di Facebook sungguh menciptakan aku terkagum-takjub. Melihat usaha mereka, bukan cuma modal upload tapi betul-betul memaksimalkan kinerja videonya. Ketika mereka terkena strike, mereka senantiasa belajar dari kesalahan itu. Jujur aku sungguh suka tipe seperti ini.
Berbeda dengan "alay" Youtube yang sering marah-marah bahkan mengumpat bernafsu.
9. Banyak Belajar
Jangan alasannya sudah mempunyai pendapatan $4.000 terus merasa diatas angin. Mau berapapun yang kamu dapat di YouTube, faktanya kamu mesti terus menerus belajar. Media mirip YouTube layaknya gadget, setiap saat selalu ada keluaran terbaru, tipe terbaru. Begitu juga dengan YouTube.
Apa Sanksinya Jika Terkena Pelanggaran Claim Content ID?
Berdasarkan yang kami baca dari halaman peraturan YouTube, Klaim content ID ini bukanlah hal yang jelek untuk akun YouTube kita. Klaim semacam ini mampu diartikan sebuah teguran dari pihak YouTube bahwa di video kita terdapat sebuah content atau materi karya orang lain.
Segala keputusan terletak pada pemilik bahan yang anda pakai itu, segala keputusan klaim terserah pada si pemilik asli tersebut. Ada beberapa opsi yang dimiliki para pemilik orisinil tersebut.
Sebagian besar mereka para pemilik konten asli akan bisa saja memperbolehkan anda menggunakan punya mereka pada video anda, tetapi sebagai imbalannya mereka akan memasang iklan pada video anda tersebut.
Para pembuat/pemilik konten seperti ini juga mampu melakukan block, bahkan mereka juga dapat mematikan musik yang anda pakai dan mereka juga bisa melaksanakan blok video anda dari aplikasi youtube itu sendiri dan yang paling parah adalah Channel Anda di Takedown/Strike 1 bahkan Strike 3, wihh serem yak ? he-he..
Nah, Selanjutnya Bagaimana Cara Untuk Mengatasinya?
Terkait Permasalahan Pelanggan Video Kena Copyright yang sering dikeluhkan oleh Youtuber adalah adanya Klaim Content ID berupa Musik atau Video Reupload dan yang terparah adalah Channel Youtube Terkena Strike (Takedown).
1. Cara Mengatasi Video Copyright (Hak Cipta) Berupa Klaim Content ID
Yang bisa kita kerjakan pada video kita yang terkena conten ID ini, semua tergantung pada anda. Beberapa pilihan itu antara lain :
a. Membuang musik/bunyi
Nah ini adalah cara yang biasa dijalankan, kalau kita terkena Conten ID ini kita diberi tools oleh YouTube untuk meniadakan lagu tersebut tanpa harus melakukan upload ulang. Tools ini sungguh andal alasannya adalah bisa menghapus suara hanya pada materi tertentu yang terkena klaim hak cipta.
b. Menukar musik/bunyi
Setelah cara mencampakkan lagu diatas, selanjutanya yaitu menukarnya dengan lagu yang telah ditawarkan oleh YouTube. Ada banyak ribuan lagu yang ditawarkan YouTube, dan kita tak perlu cemas akan lisensi.
c. Mengakui klaim
Nah pilihan ini yaitu opsi pasrah. Bila kita menyetujui dengan adanya klaim ini, maka kita tidak perlu melakukan apa-apa kepada video kita.
d. Berbagi pemasukan
Mereka yang umum melaksanakan cover musik, bisa melaksanakan solusi mirip ini, apa itu...? yakni membuatkan penghasilan dengan pemilik konten aslinya.
e. Menyengketakan atau mempermasalahkan klaim
Solusi ini untuk diberikan kepada anda yang merasa mempunyai ijin terhadap kontn yang anda gunakan atau mungkin pihak YouTube bisa saja salah dalam mengindentifikasi video tersebut.
Dari beberapa solusi diatas tadi, kami menyarankan pada anda untuk melakuan solusi pada poin a dan b saja. Dengan begitu anda bisa secepatnya memasang iklan kembali pada video tersebut.
Sebagai langkah penyelesaian diatas silakan anda menuju Video Manager pada dashboard YouTube dan kemudian mengedit video yang terkena peringatan. Selanjutnya ikuti saja perintah step by step disana.
Sebagai contoh kita akan menangani video kena copyright. Misalnya anda ingin upload video mengenai gosip olahraga.
Pada bagian menu setting/Info Dasar video youtube yang anda unggah tadi, terdapat pilihan Publik, Tidak tercantum, Pribadi. Pilihlah Tidak tercantum. Lihat gambar berikut ini:
Selanjutnya tinggal anda lihat hasil upload video tadi, apakah sukses di monetis atau terdapat klaim hak cipta. Biasanya bila video tersebut memiliki hak cipta, maka akan terdapat goresan pena peringatan " Mencakup konten berhak cipta" dan gambar Dollarnya di silang. Perhatikan gambar di bawah ini:
Untuk memperbaikinya yakni dengan klik goresan pena "Mencakup konten berhak cipta". Kemudian lihat pada isi detailnya, apa saja klaim dari video tersebut. lihat gambarnya:
Disini terdapat klaim Audio Visual (suara) dan Visual (gambar), Apabila video yang anda upload terdapat audio visual dari video tersebut masih bisa di edit untuk menghilangkan atau di buang audionya.
Jika terkena klaim Visual bisa di potong seberapa panjang durasi video visual yang di klaim. Caranya adalah dengan ngeklik pada tab Penyempurnaan lalu pilih Pangkas. Lihat gambar berikut:
Selanjutnya anda geser durasi video mulai dari 00.0 sampai 0.xx sekian detik. tergantung berapa panjang klaim tersebut.
Jika sudah jangan lupa klik Selesai. Kemudian lihat lagi apakah sungguh-sungguh sudah simpulan, bila telah klik Simpan. Lalu tunggu atau biarkan prosesnya selesai. Nah di sini video sisa penggalan yang tadi inilah yang bebas dari klaim hak cipta. perhatikan gambar :
Karena settingan video tadi Tidak Tercantum, jadi pengguna youtube juga tidak akan menyaksikan videonya. maka nantinya anda bisa hapus videonya sebab sudah tidak meliputi konten yang berhak cipta lagi.
Pada dasarnya, bila video anda terkena klaim hak cipta jangan cepat-cepat untuk di hapus. Untuk mensiasatinya silahkan coba cara di atas. anda bisa saja memangkas/potong dan lihat dahulu detailnya apakah konten berhak ciptanya itu Audio Visual atau Visual.
Lalu bagaimana Jika Video Youtube Anda Terkena Strike.?
2. Cara Mengatasi Channel Youtube Kena Strike (Takedown)
Apakah akun Channel YouTube anda terkena Strike atau di Takedown karena dilaporakan menggunakan Konten Berhak Cipta? Jika benar maka masalah sama terjadi seperti aku dulu. Beberapa waktu yang lalu akun YouTube saya juga di terkena Strike 1 oleh pihak Google karena dilaporkan menyalahi aturan Pedoman Komunitas Google. Baca Dasar-dasar Pedoman Komunitas untuk isu lebih lanjut.
Perlu anda ketahui bahwa tidak semua teguran memiliki Pelanggan yang jenisnya sama. Misalnya, teguran pertama pada video akan mengakibatkan pembekuan selama 90 hari dari Live streaming, dan teguran kedua akan menimbulkan pembekuan selama dua pekan dari upload video baru dan Teguran ketiga adanya Pembekuan Channel.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, semua orang yang mengupload konten ke YouTube akan mendapatkan peringatan untuk konten yang pertama kali melanggar kebijakan. Meskipun konten tersebut akan dihapus, tidak ada Pelanggaran yang lain untuk channel yang bersangkutan. Hanya akan ada satu peringatan (Strike 1), dan berlainan dengan teguran, peringatan tersebut tidak akan disetel ulang sesudah 90 hari. Sambil menggu masa pemulihan kita akan diminta untuk disekolahkan di Youtube Copyrigh School.
Untuk lebih membuat anda memahami terkait teguran Komunitas dan Cara Penanganannya adalah sebagai berikut;
- Teguran pertama (Strike 1)
Pihak Youtube akan pembekuan selama satu pekan kepada kreator video untuk mengupload konten ke YouTube, tidak bisa live streaming dan acara yang lain di channel. Teguran tersebut akan selesai sehabis 90 hari.
Perlu diketahui Teguran ini yang paling enteng pelanggarannya, Untuk hal ini kita akan diberi masa tegang + 90 hari dan selama itu kita jangan melakukan kesalahan yang sama. Jika ada Video yang kita upload terindikasi menyalahi kebijakan Youtube, saya sarankan segera dihapus.
Jadi untuk mengatasi hal ini kita hanya menunggu saja sampai masa tenggang berakhir namun jika anda merasa video tersebut adalah memang benar video anda. Jangan sungkan untuk ajukan banding.
- Teguran kedua (Strike 2)
Teguran kedua dalam tenggang waktu 90 hari akan menimbulkan pembekuan selama dua minggu kepada kreator video untuk mengupload konten apa pun ke YouTube. Hal ini terjadi jika anda melakukan kesalahan yang sama pada konten video yang lain. Maka dari itu Teguran akan diperpanjang. Untuk mengatasinya caranya sama saja pada teguran yang pertama di atas.
- Teguran ketiga (Strike 3)
Teguran ketiga dalam waktu 90 hari ke depan pihak Youtube melakukan penghentian channel. Diteguran ini Channel kamu tidak bakalan di beri maaf lagi dan otomatis Akun Adsense anda bakalan berakhir alias di blokir (Banned Permanen) dan kamu gak bakalan bisa ngupload video lagi. Untuk mengatasinya anda harus Buat Channel Baru dan mulai pertualanga dari Nol lagi. Persis cerita Youtube Crash. hiks..hiks..
Note:
Channel Youtube yang terkena strike adalah teguran yang dikategorikan terparah. Biasanya Pihak Pelaporan akan memberikan informasi pengajuan berupa Email. Namun walaupun anda meminta maaf untuk menghapus Teguran, tidak akan ada pengaruhnya. Karena Channel yang terkena Strike langusng berhubungan dengan Pihak Youtube. Jadi bersabar saja menunggu sampai Channel Pulih.
Ok ya..Itu dulu perihal dalam mengatasi video yang terdampak Kena Klaim hak cipta Content ID dan Channel Kena Strike (Takedown) di youtube, Semoga artikel ini bisa memberikan infomasi yang gak abal-abal dan tentunya bermanfaat banget jika artikel ini juga kamu share ke Youtuber-youtube lainnya. Tapi jangan dishare kepacar kamu. Ya. hehe.. bye......
Selanjutnya kalian mau dibuatkan artikel tentang apa? Tulis dikolom komentar ya!!!